Pengaruh Intervensi Pendidikan tentang Imunisasi Measles Rubella (MR) terhadap Pengetahuan Ibu di Posyandu Nuri Wilayah Kerja Puskesmas Ngemplak II Yogyakarta

Abstract

Capaian Imunisasi Campak di Kabupaten Sleman sudah mencapai 97,3% tetapi dari hasil Surveilans Epidemiologi masih terdapat kasus positif campak 132 dan rubela positif 145. Masih adanya kasus positif campak dan rubella dapat disebabkan karena masih ada 2,7% anak usia balita yang belum terpapar imunisasi campak dan rubella. Ada beberapa orang tua yang tidak memperbolehkan anaknya untuk di lakukan imunisasi MR dengan alasan medis maupun non medis seperti pengaruh ajaran agama. Perlu adanya pengetahuan terkait dengan Imunisasi MR karena Imunisasi MR ini juga merupakan imunisasi baru yang tadinya merupakan Imunisasi MMR menjadi Imunisasi MR. Tujuan dari penelitian untuk melihat pengaruh intervensi pendidikan tentang imunisasi Measles Rubella (MR) terhadap pengetahuan ibu. Populasi dan sample dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki balita di Posyandu Nuri Wilayah Kerja Puskesmas Ngemplak II yang berjumah 52 orang. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling yang berjumlah 52 orang. Instrumen penelitian berupa kuisioner tentang imunisasi MR. Analisis data menggunakan Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi Pendidikan dengan nilai p= 0,000